JalatrangNews - Posyandu Tunas Mekar 1 yang berlokasi di sebelah timur lapangan bola Desa Jalatrang menggelar kegiatan rutin pelayanan kesehatan masyarakat pada pukul 08.00 WIB dengan dukungan penuh dari mahasiswa KKN multi-universitas. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, mulai dari balita, ibu hamil, hingga para lansia yang antusias mengikuti rangkaian program kesehatan yang telah disiapkan, serta turut didampingi oleh mahasiswa KKN dari Universitas Pejuangan (Unper), Universitas Islam Darussalam (UID), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Universitas Galuh (Unigal).

Kegiatan posyandu kali ini menampilkan beragam layanan kesehatan yang komprehensif untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dari berbagai kelompok usia. Para peserta mengikuti kegiatan rutin posyandu yang meliputi pemeriksaan kesehatan dasar, senam lansia untuk menjaga kebugaran para lanjut usia, serta pengukuran tensi darah, berat badan, dan tinggi badan sebagai bagian dari monitoring kesehatan berkala.

Kehadiran mahasiswa KKN dari empat universitas yaitu Universitas Pejuangan, Universitas Islam Darussalam, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Universitas Galuh memberikan semangat baru dalam pelaksanaan kegiatan posyandu. Para mahasiswa dari berbagai latar belakang keilmuan ini turut membantu dalam berbagai aspek pelayanan, mulai dari pendataan peserta, pendampingan senam lansia, hingga edukasi kesehatan kepada masyarakat. Kolaborasi lintas universitas ini menciptakan suasana yang lebih dinamis dan interaktif dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

Sebagai bagian dari program kerja kesehatan yang inovatif, panitia juga mengadakan pembagian "nutting" (nugget stunting berbahan dasar lele) dan "nagalicious" (jelly dari kulit buah naga) kepada seluruh peserta. Kedua produk inovasi ini merupakan gagasan dari mahasiswa KKN Universitas Pejuangan yang kemudian didukung penuh oleh tim kolaborasi multi-universitas. Program nutting merupakan inovasi makanan bergizi tinggi yang diolah dari ikan lele, sumber protein hewani berkualitas tinggi yang kaya akan asam amino esensial, omega-3, dan fosfor untuk mendukung pertumbuhan optimal dan mencegah stunting pada balita. Sementara nagalicious, yang terbuat dari kulit buah naga, kaya akan antioksidan, serat, vitamin C, dan betalain yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, dan menjaga kesehatan jantung.

"Kami berharap inovasi produk nutting dan nagalicious ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan gizi masyarakat, terutama untuk mencegah stunting pada balita dan menjaga kesehatan keluarga secara keseluruhan," ujar salah satu mahasiswa KKN Universitas Pejuangan yang terlibat dalam pengembangan kedua produk tersebut.

Antusiasme masyarakat Desa Jalatrang terhadap kegiatan posyandu menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan. Kegiatan rutin seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat di tingkat desa.

Posyandu Tunas Mekar 1 berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat dengan menghadirkan program-program inovatif yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik masyarakat setempat. Kerjasama dengan mahasiswa KKN dari Universitas Pejuangan, Universitas Islam Darussalam, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Universitas Galuh diharapkan dapat memperkuat program-program kesehatan di masa mendatang dan menciptakan sinergi positif antara dunia akademis lintas universitas dengan pemberdayaan masyarakat desa.

#TimMedia_KKN_UNPER_2025

Informasi :

• Instagram : kkn.jalatrang2025
• Tiktok : kkndesajalatrang2025